fbpx

Seperti Bermain Game, Meniti Karir Juga Memerlukan Strategi!

Sadar enggak sih, membangun karir itu seperti bermain game (permainan), loh. Saat mengambil keputusan karir, banyak hal yang perlu kamu pertimbangkan agar tidak salah langkah dan bisa mencapai tujuan karirmu dalam waktu yang diinginkan.

Seorang pemain atau gamer berarti orang yang dapat menyesuaikan diri dengan baik serta pintar mengantisipasi dan merespons apa yang terjadi di kehidupannya. Gamer yang andal melakukan suatu aksi dengan tujuan dan maksud yang jelas. Jika dihubungkan dengan ‘permainan’ karir, berarti kamu harus mengetahui apa tujuan karirmu disertai dengan strategi untuk mencapai tujuan tersebut.

Sebelum menyusun strategi, kamu harus mengetahui dulu nih, ‘permainan’ apa yang sedang kamu mainkan? Dilansir dari Harvard Business Review, berikut ini 5 pertanyaan yang bisa membantumu refleksi diri untuk memperjelas arah karirmu.

1. Game apa yang sedang kamu mainkan?

Di bawah ini adalah beberapa tipe ‘permainan’ yang sering dimainkan oleh orang-orang untuk meraih kesuksesan karirnya. Dari tipe-tipe permainan ini, cobalah identifikasi mana yang sudah kamu mainkan dan yang belum.

  • Climb the ladder: Mengikuti sistem promosi tradisional yang bertahap.
  • Follow the leader: Mematuhi apa yang dikatakan atasan.
  • Follow your heart: Fokus mengejar impian.
  • Commit 100%: Bekerja keras semaksimal mungkin.
  • Make a living: Memandang pekerjaan sebagai sumber untuk mendukung passion, gaya hidup, atau keluarga.
  • Shine the brightest: Mengerjakan sesuatu yang belum pernah dilakukan orang lain.
  • Don’t rock the boat: Menjadi team player yang baik.
  • Outlast your rivals: Terus bertahan hingga menjadi yang paling unggul.
  • Play not to lose: Menghindari risiko demi memastikan karir tetap terjaga.
  • Play to win: Ambisi untuk menjadi yang nomor satu dalam karir.

Coba tanya diri sendiri, “apakah permainan ini cocok dan membuatku nyaman? Apakah permainan tersebut mendukung skill dan value yang aku emban? Atau justru membuatku stres?”

2. Apa yang membuat game tersebut layak dimainkan?

Membangun karir ibaratnya seperti menyusun batu bata demi batu bata hingga akhirnya terciptalah bangunan yang megah.

Sekarang, coba renungkan, apa yang membuatmu termotivasi untuk ‘bermain’ dalam permainan karirmu? Jika pekerjaanmu kini terasa membosankan, kurang memotivasi, dan membuatmu merasa hampa, mungkin kamu perlu mempertimbangkan permainanmu kembali.

Kamu bisa mengubah goal karir atau pun motivasimu. Misalnya, goal awalmu adalah menjadi filsuf politik, namun kini berubah menjadi konsultan bisnis. Motivasi yang dulunya adalah “bekerja untuk menghasilkan uang,” kini menjadi “bekerja untuk membuat jejak di kehidupan”.

3. Bagaimana kamu mencetak skor?

Penting untuk mempunyai tolok ukur yang jelas dalam menentukan tingkat kesuksesan karirmu. Dalam ‘permainan’ ini, apakah kesuksesanmu dinilai dari uang, prestise, kehidupan yang damai, atau lainnya. Pertimbangkanlah hal tersebut sesuai dengan nilai yang kamu emban. Karena, mencetak skor tidak harus dilakukan dengan melampaui pencapaian orang lain. Jadi, mulailah dengan mamahami dirimu sendiri.

Kehidupan memberikan kita banyak pelajaran berharga yang membentuk kepribadian kita kini. Misalnya, di awal meniti karir, kamu memimpikan pekerjaan yang memberikan penghasilan sebanyak mungkin. Seiring bertambahnya pengalaman dan usia, kamu mungkin sudah merasa “selesai” dengan pekerjaan tersebut dan ingin mencoba hal baru yang memberikan value lebih. Kamu pun memutuskan untuk merintis startup demi memberikan suatu kontribusi untuk masyarakat.

Kamu menyadari bahwa game itulah yang ingin kamu mainkan sebagai perjalanan karirmu ke depannya.

Nah, semoga artikel ini membantumu dalam menentukan arah karir dan tujuan startupmu, ya! Semangat terus meniti karir sekaligus berkontribusi membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi!

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

Bagikan artikel ini