fbpx

Ketika Startup Founder Membuat Keputusan yang Buruk…

Photo by Markus Spiske on Unsplash

Jangan berlarut-larut dalam penyesalan ya,
karena ada banyak hal yang masih menanti keputusanmu.

Semua founders pasti pernah membuat keputusan yang buruk, lalu setelahnya perasaan bersalah menghampiri. Belum lagi kalau ada tekanan dari tim ketika keputusanmu sangat berdampak ke mereka, rasa kecewa dan bersalahnya pasti jadi berkali-kali lipat. Sebenarnya hal tersebut wajar terjadi lho, karena sebagai founders kamu tidak bisa selalu membuat keputusan yang tepat untuk segala hal yang tidak benar-benar kamu ketahui.

Tanpa disadari, sejak kamu mendirikan startup, kamu sudah memilih untuk masuk ke sebuah perjalanan dengan beragam hal yang tidak pasti. Kamu membangun startup yang belum pernah ada, merekrut tim yang belum pernah bekerja sama sebelumnya, dan menciptakan produk untuk diberikan ke pelanggan yang belum pernah mendengar tentang startup-mu. Segalanya memang terlalu abstrak, tapi tidak bagi mereka yang punya keberanian dan tekad kuat untuk menghadirkan perubahan. Kamu jadi salah satu orangnya.

Maka dari itu, kalau sudah jauh melangkah untuk startup-mu, jangan terbiasa berlarut dalam rasa bersalah ketika keputusan yang kamu buat tidak tepat. Kamu hanya perlu menerima dan memahami beberapa hal penting berikut agar bisa meminimalisir perasaan bersalah yang berkepanjangan.

Ingat selalu kesalahan bukan berarti kegagalan

Ini jadi hal terpenting yang harus kamu tanamkan dalam pikiranmu. Kamu perlu memberikan pembatas antara kesalahan dan kegagalan karena dua hal tersebut tidak sama. Setiap kamu mengambil keputusan yang salah, kamu perlu menyadari kesalahan tersebut, dan lekas bangkit dari rasa bersalah karena apa yang telah terjadi bukan akhir dari segalanya. Kamu harus berpikir tindakan-tindakan berikutnya untuk menangani kesalahan yang sudah terjadi.

Lagi pula, satu-satunya cara untuk membuat keputusan yang tepat adalah dengan membuat banyak kesalahan sampai akhirnya kamu menemukan mana yang benar. Trial & error jadi santapan keseharian yang harus dibiasakan, dengan begitu kamu akan berkawan dengan kesalahan. Tapi pastikan di setiap kesalahan tersebut ada pembelajaran yang bisa kamu ambil dan tidak diulangi saat akan mengambil keputusan-keputusan berikutnya.

Terima keadaan bahwa semua terasa berat karena memang berat

Ketika kamu sedang terlarut dalam rasa bersalah, belajarlah menerima apa yang telah kamu lalui dan akan kamu hadapi berikutnya memang merupakan pekerjaan yang sulit. Tidak semua orang bisa melewatinya, berbanggalah sedikit karena kamu berhasil menghadapi dan berani mengambil suatu keputusan.

Melakukan kesalahan berulang demi menemukan jawaban yang benar pastinya sangat membebankan kamu sebagai founders. Ada banyak hal yang dipertaruhkan untuk setiap kesalahan yang dibuat.

Meminjam kalimat Paul Arden seorang creative director Saatchi & Saatchi, “Whatever decision you make is the only one you could make. Otherwise you would make a different one. Everything we do we choose, so what is there to regret?”

Kamu perlu mengingat bahwa apapun keputusan yang sudah kamu pilih adalah satu-satunya keputusan yang hanya bisa kamu perbuat. Jadi, apabila kamu membuat kesalahan atas keputusanmu, jangan terlalu berlarut dalam penyesalan karena mungkin keputusan yang kamu buat merupakan hal yang paling relevan untuk dipilih pada waktu itu. Kamu sudah mempertimbangkannya dan melakukan yang terbaik untuk menghadapi keadaan-keadaan yang memang berat adanya.

Segera bangkit dan yakin setiap kesalahanmu pasti menemukan titik terang

Setelah membuat keputusan-keputusan yang buruk, tetaplah optimis bahwa suatu saat akan menemukan masa di mana setiap keputusan yang kamu ambil akan tepat atau tidak terlalu meleset dari harapan awalnya. Pelajari setiap kesalahan yang kamu buat, jadikanlah hal tersebut sebagai pertimbangan dalam mengubah keputusanmu selanjutnya. Ini memang merupakan kerja keras yang panjang dan tidak mudah tapi kamu akan lebih banyak belajar dari mencicipi beragam kesalahan.

Jadi, mulai sekarang jangan ragu untuk membuat kesalahan ya. Ketika kamu menyesal akan suatu keputusan, coba ingat baik-baik tiga hal tersebut agar tidak berlarut-larut. Persiapkan dirimu untuk mengatur strategi baru agar bisa meminimalisir kesalahan-kesalahan baru yang kamu buat berikutnya. Kamu juga bisa membiasakan bertukar pendapat sebelum mengambil keputusan dengan rekan kerjamu. Hal tersebut akan membuka pandangan baru yang mungkin akan menyelamatkan kamu dari keputusan yang buruk. Tetap semangat ya!

Referensi: https://www.startups.com/library/expert-advice/all-founders-make-bad-decisions


Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

. . .

— Tulisan dibuat oleh Mayasti Dwidya Nastiti.

Bagikan artikel ini