fbpx

Ingin Mengambil Keputusan dengan Lebih Baik?

Setiap hari kita mengambil keputusan. Mulai dari rute mana yang ingin ditempuh ketika berangkat kerja, menu makan hari ini, hingga keputusan sulit yang berkaitan dengan pekerjaan.

Pertanyaannya, bagaimana agar kita dapat mengambil keputusan dengan lebih baik? Jawabannya adalah berlatih menggunakan metode OODA loop.

Jika kamu semakin terlatih menggunakan OODA loop, maka kamu ‘otomatis’ punya kemampuan lebih baik dalam mengambil keputusan (dari segi hasil, durasi, dan lain-lain). Berikut merupakan tahapan dan penjelasan tentang OODA loop:

Observe/mengamati

Mengamati adalah tentang pengambilan data. Ingat, bahwa konteksnya adalah ‘mengambil data’, artinya kamu diminta untuk mengumpulkan data yang relevan sebanyak mungkin, bukan memahami data. Tindakan mengobservasi membutuhkan sikap untuk berpikiran terbuka, waspada, sekaligus berkesadaran. Contoh tindakan mengamati adalah ketika kamu tiba di suatu tempat yang baru pertama kali didatangi. Setelah sampai di situ, kamu akan melihat siapa saja yang akan di sana. Apakah kamu bertemu dengan seseorang yang dikenal? Seperti apa situasinya di sana? Apakah ramai atau sepi? Apakah tempatnya rapi atau berantakan? Dan lain-lain. Nah, seperti itulah gambaran ketika kamu melakukan observasi terhadap informasi, ya.

Orient/mengorientasikan

Bagian 1: mental model

Benahi cara berpikir tentang data, menempatkan data dalam narasi, dan menempatkannya dalam penilaian dan tindakan kita. Dengan menggunakan mental model secara benar dan meninggalkan model yang salah (seperti bias logika), kamu dapat mengarahkan diri untuk mengambil keputusan dengan lebih benar. Inilah manfaat dari melakukan OODA loop, bahkan setelah nantinya keputusan sudah berhasil dibuat.

Bagian 2: mental rehearsal drills (latihan mental)

Melakukan latihan di pikiranmu tentang apa yang mungkin terjadi. Tujuannya untuk mengarahkan pada konteks masa depan. Inti dari latihan mental ini adalah untuk melakukan latihan di pikiran tentang apa yang mungkin terjadi di dunia nyata. Dampaknya, di masa depan kamu tidak akan terkejut atau keluar dari jangkauan ketika ternyata kamu perlu melakukan kegiatan atau aktivitas tersebut. Ini sangat bermanfaat untuk mempersingkat waktu reaksimu, sehingga melatih respon dan memberikan pemikiran yang lebih tajam.

Decide/memutuskan

Memutuskan adalah hasil yang diharapkan, yang merupakan inti dari pengambilan keputusan dari OODA loop. Di tahapan ini, kamu membuat hipotesis terbaik berdasarkan data yang sudah dikumpulkan di tahapan sebelumnya. Agar lebih mudah, kamu dapat membuat hipotesis dengan cara, “jika saya mengambil tindakan ini, maka hasil ini (yang saya inginkan) akan terjadi”.

Act/bertindak

Di tahapan ini, kamu dapat menguji hipotesis yang dibuat pada bagian decide. Kemudian, karena ini adalah loop, kamu dapat mengulanginya dari langkah pertama apabila pengujian hipotesisnya tidak valid. Untuk mengantisipasi terjadinya perputaran loop, kamu dapat merekam proses ketika pengujian hipotesis, sehingga kamu dapat memberikan upaya yang terbaik di putaran berikutnya. Kamu dapat mengambil tindakan, mencatat hasil sebagai data untuk pengamatan di putaran selanjutnya, kemudian mengulangi prosesnya. Kamu perlu terus mengamati dengan niatan supaya berhasil mengambil keputusan terbaik di waktu selanjutnya.

Menerapkan OODA loop sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan, ternyata menghasilkan proses agar kita dapat meningkatkan kerendahan itu. Itu karena kita akan belajar lebih baik dari pengalaman sebelumnya dan mengambil wawasan terbaik yang dapat digunakan pada putaran berikutnya.

. . .

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

Bagikan artikel ini