fbpx

Growth Hacking dengan AAARRR Funnel

Istilah growth hacking sudah sering digunakan dalam dunia startup. Dikenal juga dengan pirate metrics atau AAARRR Funnel, konsep ini digunakan menjadi salah satu framework dalam dunia marketing dan sebagai panduan growth hacking yang cukup terkenal sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1992.

AAARRR sendiri memiliki kepanjangan, yaitu Awareness, Acquisition, Activation, Revenue, Retention, and Referral. Agar lebih jelas, mari kita bahas satu per satu!

Awareness

Awareness dalam funnel ini bertujuan untuk meningkatkan brand awareness dan menarik calon pengguna ke dalam alur marketing perusahaanmu agar lebih mengenal brand dan produk yang kamu jual. Pengenalan tersebut tentu berguna, sebab bisa saja kedepannya brand kamu digunakan sebagai alternatif, dikenalkan ke orang lain yang membutuhkan, bahkan menjadi pilihan utama bagi market potensialmu.

Kamu bisa mengoptimalisasi awareness perusahaan kamu dengan menggunakan Google Analytics–mencari tahu seberapa kenal masyarakat dengan produkmu dan berapa kali brandmu disebut di dunia maya. Gunakan juga tools analytics yang ada di website perusahaanmu untuk mengetahui rentang usia dan gender apa saja yang tertarik dengan branding kamu.

Acquisition

Di sini kamu diajak untuk mengakuisisi dan mengumpulkan data mengenai persona dari customer kamu. Dengan menggunakan tools yang telah dibahas sebelumnya, kamu bisa mengumpulkan informasi dari email, umur, domisili, gender, dan preferensi layanan yang dicari/diharapkan oleh customer kamu.

Informasi ini jelas akan sangat menunjang brand development dari startupmu bila diolah dengan baik dan berguna bagi target iklanmu, sehingga dalam pembuatan iklan maupun penggunaan jasa advertising, tidak ada cost yang terbuang karena ketidaktepatan dalam menyasar demografi.

Activation

Pelajari pola keaktifan customer dalam mengikuti informasi dan perkembangan produkmu ketika audiensmu sudah mengakses website atau aplikasimu secara utuh (menyelesaikan transaksi, menggunakan sehari-hari, memakai promo code atau mengakses free trial). Lewat analisis ini, kamu bisa mengembangkan produkmu,memberikan solusi lebih lanjut bagi pengguna, serta mencari pembeda dengan bisnis kompetitormu.

Retention

Poin ini sangat penting dalam growth hacking. Jadikan para pelanggan setia terus kembali untuk mempercayai produk kamu, dan tidak hanya sekadar mencoba free trial atau saat periode promo saja. Dengan membuat customer mengingat ciri khas produkmu, mereka pun bisa merasakan demand yang terpenuhi saat memanfaatkan produk atau jasamu.

Kamu bisa melakukan poin ini dengan menggunakan fitur newsletter, mengirimkan push-up notification (UX Writing), membuat sebuah event, maupun memberikan promo atau hadiah untuk pengguna setia.

Referral

Mouth-to-mouth marketing dikenal sebagai proses organik yang sangat menguntungkan banyak penggiat usaha sejak dulu. Tanpa menggunakan cost untuk membayar seorang figur untuk membuat ulasan soal produk kamu, target marketmu sudah mempromosikan pengalaman pribadi mereka secara cuma-cuma. Ini yang ingin dicapai dari poin referral; bagaimana kamu bisa menciptakan reputasi yang baik dan memorable sehingga customermu bergerak dengan sendirinya untuk mempromosikan produkmu

Teknik ini bukanlah sesuatu yang uzur di era digital, terutama dengan maraknya tren micro-influencer dan new media di mana masyarakat bisa berperan sebagai penyebar berita melalui thread maupun short videos. Membayar beberapa micro-influencer untuk menciptakan tren ‘review jujur’ memang hal yang lazim di dunia marketing. Kamu bisa mempraktikkan hal yang sama dengan cost yang jauh lebih minim dengan customer yang lebih organik dan tidak berbayar.

Revenue

Revenue adalah uang yang dihitung setelah CAC (customer acquisition cost), atau jenis pengeluaran yang dibuat dalam menjaring customer baru (iklan, sales, dan kegiatan lain yang meningkatkan brand awareness).

Dari mengetahui revenue perusahaanmu, kamu dapat menentukan business lifetime value perusahaanmu. Dengan mengetahui business lifetime value perusahaanmu, kamu dapat mengetahui apakah CAC yang kamu keluarkan sudah efektif, tepat guna, dan bijak. Jangan sampai kamu membakar uang dalam CAC dan tidak memperhatikan cash flow perusahaanmu. Sebaiknya, business lifetime value kamu lebih besar dibanding CAC yang keluar.

AAARRR Funnel membantu para penggiat startup untuk melakukan evaluasi dan elaborasi dalam proses growth hacking mereka. Meski terdapat banyak funnel lain yang bisa dicoba, AAARRR Funnel merupakan salah satu opsi yang cocok untuk bisnis-bisnis vertikal seperti software dan consulting. Kamu bisa mengeksplor funnel apapun yang cocok dengan bisnismu, namun tidak ada salahnya dalam mencoba AAARRR Funnel.

Semangat terus dalam mencari nichemu!

. . .

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

Bagikan artikel ini