fbpx

Cara Ampuh Menghilangkan Gugup saat Berbicara di Publik

Sebagai founder atau anggota tim startup, pasti ada kalanya kita diharuskan untuk berbicara di depan publik. Misalnya ketika sedang presentasi pekerjaan, mengenalkan diri ketika wawancara, hingga pitching dan berhadapan dengan investor. Ketika berbicara di depan umum, ada perasaan seperti gugup, grogi, tidak percaya diri, yang dapat menghambat kita saat berbicara. Bahkan ada istilah khusus yang menggambarkan hal ini, yaitu demam panggung. Gugup ketika berbicara di depan publik tidak bisa disepelekan, sebab hal ini dapat mengganggu koknsentrasi ketika berbicara. Tidak hanya itu saja, pesan yang akan disampaikan juga bisa tidak utuh karena dikalahkan oleh rasa gugupnya. Kemudian, bagaimana cara menghilangkan rasa gugup ketika sedang berbicara di depan publik? Berikut adalah tips yang dapat kamu praktikkan, ya.

1. Pikirkan tentang audiensmu

Saat akan berbicara di depan orang banyak, kamu punya misi besar untuk bisa meruntuhkan tembok yang menghalangi antara kamu dan audiensmu. Bagaimana caranya? Lepaskanlah apa yang menjadi pikiran dan ketakutanmu. Cobalah untuk fokus terhadap audiensmu. Kamu dapat melakukan ini ketika sedang melakukan persiapan. Mulailah dengan mencari informasi seperti:

– Siapa saja orang-orang yang akan hadir dan menyaksikan saya bercerita?

– Mengapa orang-orang tersebut ada di ruangan tersebut?

– Apa saja yang mereka butuhkan?

Dan mungkin berbagai macam pertanyaan lain seputar audiens yang bisa kamu jawab dengan teliti.

Setelah itu, kamu bisa mengidentifikasi kebutuhan audiens, dan buatlah pesan yang menjawab tentang kebutuhan tersebut.

2. Sebelum kamu berbicara, fokus kembali ke otak

Menurutmu, kapan waktu yang paling bisa membuat gugup ketika sedang berbicara di publik? Jawabannya adalah tepat ketika sebelum kamu berbicara, mungkin sedang berada di balik panggung, atau sesederhana menyiapkan checklist ketika nanti tampil. Mengapa momen tersebut menjadi waktu paling kritis dan membuat gugup? Itu karena otak memberi penilaian, “Semua orang nanti akan melihat saya. Bagaimana jika nanti aku gagal?”. Ketika hal ini terjadi, kamu bisa segera memfokuskan kembali ke otakmu. Ingatlah bahwa kamu ada di sini adalah untuk membantu audiens. Katakan tegas pada otak kita bahwa ‘saya harus bisa menyampaikan pesan ini untuk audiens, karena mereka membutuhkannya’. Percayalah, jika kamu berhasil melakukan ini, maka perlahan gugup akan berkurang dan rasa percaya diri akan semakin bertambah.

3. Ketika kamu berbicara, lakukanlah kontak mata

Menurut Sarah Gershman dari artikel yang ditulisnya di HBR, salah satu kesalahan terbesar yang kita buat ketika berbicara kepada orang banyak adalah berbicara sebagai sebuah kelompok. Kita memindai ruangan, mencoba melihat semua orang sekaligus. Faktanya, setiap orang yang ada di ruangan itu mendengarkanmu sebagai individu. Jadi, cara paling tepat untuk bisa terhubung dengan audiens adalah dengan berbicara sebagai individu. Caranya dengan melakukan kontak mata yang berkelanjutan dengan satu orang per pikiran. Contohnya adalah dengan berbicara dan menatap kepada satu orang saja saat menghabiskan satu klausa penuh. Dengan menggunakan cara ini, maka kamu berusaha untuk fokus pada satu orang tiap satu waktu. Hasilnya setiap orang di ruangan tersebut akan merasakan bahwa kamu hanya berbicara dengan mereka.

Meskipun cara-cara di atas memang menantang dan tidak mudah, tapi yakinlah bahwa kamu bisa melakukannya. Perbanyak latihan dan melakukan simulasi dengan beberapa orang rekanmu sebagai audiens akan sangat membantu dalam berbicara di depan publik.

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

Bagikan artikel ini