fbpx

Biteship: Beragam Kurir dalam Satu Platform

Biteship adalah apapun yang Anda butuhkan untuk mempermudah pengiriman dari bisnis Anda; free pick up, API Integration, COD, semuanya dalam satu platform. Didirikan oleh Mirsa Sadikin dan Afra Sausan di tahun 2019, saat ini Biteship berada di fase pendanaan pre-seed funding.

Pada mulanya, bagaimana cerita latar belakang dalam membuat Biteship? Apa visi yang ingin dicapai oleh Biteship?

Cerita mengenai awal mula berdirinya Biteship pasti akan bercerita bagaimana kami memutuskan untuk melakukan pivot startup kami sebelumnya yang bernama Noompang. Noompang sendiri adalah ride sharing platform yang dimulai pada tahun 2017.

Pada tahun 2019, sesuatu yang seru terjadi di mana kami membuat sebuah produk untuk Noompang bernama Coolinary yang sedikit banyak bersentuhan dengan logistik. Tugas kami pada saat itu adalah mengirimkan makanan antar kota dalam waktu beberapa jam supaya tetap menjaga kesegaran makanan tersebut.

Dalam prosesnya, satu order Coolinary menggunakan beberapa layanan logistik. Ketika harus menggunakan beberapa layanan logistik tersebut kami merasakan 2 hal; yang pertama adalah pain point dan yang kedua adalah opportunity. Di saat yang sama, Kami berbincang dengan teman yang memiliki permasalahan logistik di bisnisnya. Ketika kami mencoba mempelajari masalahnya, solusi dari masalah tersebut adalah apa yang kami jalankan saat ini, yaitu Biteship.

Setelah kami cari tahu lebih dalam mengenai industri logistik, kami malah merasa semakin ingin untuk terjun dan mendalami industrinya terutama di era ketika semua hal sudah menjadi online seperti sekarang. Jika diperhatikan, semua produk fisik yang ada di internet dapat dikirim ke mana pun kita mau. Tapi disisi lain, cara konsumen melihat jasa shipping sudah berbeda dari beberapa tahun silam karena pertumbuhan di industri logistik itu sendiri.

Konsumen memiliki ekspektasi yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Maka dari itu, Biteship hadir supaya dapat memudahkan para penjual baik yang sudah mulai atau baru mulai untuk bisa tetap relevan berada di pasar, dan dapat berkompetisi tanpa harus mengkhawatirkan metode pengirimannya. Biteship sendiri ingin konsumen kami bisa mengirimkan barang dari mana saja dan ke mana saja pembelinya berada. Caranya bagaimana? Di sini lah magicnya Biteship, kami mengubah proses shipping dari yang tadinya sebuah masalah menjadi sebuah solusi untuk konsumen kami agar tetap bisa menjual dan bertumbuh lebih besar.

Sebelum membuat startup, apa pekerjaan/kegiatan Anda sebelumnya? Mengapa memutuskan untuk membuat startup?

Dari semester akhir kuliah saya ketika di Bandung, saya sudah bergabung dengan Mirsa di Noompang. Dari saya masih bekerja sebagai intern hingga full-time, dan bekerja erat dengan C-level bahkan mentor dari Noompang. Kesempatan semacam itu yang paling aku suka ketika bekerja di startup, aku bisa mendapatkan saran dari orang-orang yang expert dan pekerjaanku benar-benar berpengaruh untuk seluruh tim atau bahkan startup itu sendiri. Kalau ditanya kenapa membuat startup, dalam kasusku adalah Biteship, sesuai dengan jawabanku di pertanyaan sebelumnya.

Kalau aku pribadi, dari kecil sering dengar nasihat Bapak katanya lebih baik menjadi kepala semut daripada ekor gajah, selain itu aku punya cita-cita dari kecil ingin menjadi berkat bagi banyak orang dengan membuat sesuatu yang memberikan peluang dan bernilai bagi orang lain.

Setelah aku bekerja di startup dan membangun startupku sendiri, perasaan yang sering muncul adalah fulfilling. Dan bagiku, mencapai mimpiku sembari aku merasa fulfilling itu bisa dicapai dengan membangun Biteship.

Apa tantangan terbesar yang dihadapi saat tahun pertama merintis Biteship? Apakah tantangan tersebut sudah diprediksi sebelumnya, atau di luar prediksi?

Wah… Kalau tantangan nih banyak sekali. Mulai dari bagaimana cara mendapatkan klien supaya bisa kami akuisisi dan churn ratenya kalau bisa nol koma sekian persen, sampai ke masalah funding. Tapi yang namanya bisnis, tantangan akan selalu ada dan muncul tinggal bagaimana kami sebagai pelaku bisnis menghadapinya.

Apa hal yang paling berpengaruh besar pada pertumbuhan Biteship?

Banyak sekali. Dari sisi internal kami, saya dan Mirsa bergotong-royong ketika kami menemukan tantangan yang di luar prediksi kami. Kami juga berusaha untuk tetap mendengarkan apa masalah logistik yang dihadapi oleh klien sehingga kami bisa memberikan solusi yang tepat dan sudah pasti berguna untuk mereka. Kami juga mengikuti beberapa akselerator startup dan bertemu dengan mentor-mentor yang sudah lebih lama terjun di dunia bisnis dan berdiskusi mengenai apa yang sedang kami hadapi. Sering kali kami mendapatkan ilmu baru yang tidak terprediksi sebelumnya dari mentor-mentor yang kami temui.

Bagaimana perkembangan Biteship saat ini? Apa yang sedang fokus dikerjakan Biteship sekarang? Apa keunikan utama yang ditawarkan Biteship bagi penggunanya?

Saat ini Biteship memiliki 3 produk: aplikasi seluler, web-dashboard, dan API Integration. Pengguna kami dibebaskan untuk memilih solusi untuk logistik mereka berdasarkan kebutuhan. Untuk API Integration sendiri kami membuat infrastruktur logistik yang sangat ringkas, mudah, dan terjangkau. Kami terkoneksi dengan +25 kurir di Indonesia (termasuk untuk pengiriman ke luar negeri) dengan sangat transparan. Kami bisa dengan mudah ditemukan di Google, pengguna kami juga dapat melakukan self registration. Dan jika ada developer yang melihat API documentation yang kami miliki, pasti mereka akan jatuh cinta. Dengan Biteship, para pemilik bisnis dapat melakukan integrasi satu kali dengan Biteship dan langsung terkoneksi dengan +25 kurir yang tersedia dengan mudah.

Apa pencapaian terbesar yang pernah diraih Biteship?

Pencapaian terbesar di Biteship bagi saya pribadi adalah ketika melihat klien kami tumbuh besar dengan layanan kami. Di saat kami bisa menyelesaikan permasalahan logistik dan menjadikan Biteship sebagai superpower mereka adalah hal yang priceless bagi saya. And I am really proud that Biteship can solve real problems with real solutions.

Apa prioritas utama dari Biteship dalam 2 tahun mendatang?

Tentu banyak sekali agenda kami untuk 2 tahun mendatang. Salah satu yang pasti dan utama adalah kami akan terus berfokus untuk menyediakan dan menyederhanakan logistik untuk para pemilik bisnis mulai dari yang berjualan kecil-kecilan via media sosial sampai pemilik bisnis yang sudah memiliki supply chain sendiri. Kami terus menambah logistik yang terintegrasi dengan kami dan juga terus mengedukasi pasar mengenai produk kami, sehingga apa yang kami tawarkan sebagai solusi akan tetap relevan seiring berjalannya waktu.

. . .

Biteship merupakan salah satu alumni dari program pembinaan early-stage startup yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, yakni program ‘Startup Studio Indonesia’. Untuk tahu lebih banyak tentang program ini, silahkan mengunjungi website startupstudio.id.

. . .

Tulisan ini juga dipublikasikan pada Buku Saku RINTISAN Volume 9.

. . .

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah sebuah gerakan untuk mewujudkan potensi Indonesia menjadi The Digital Energy of Asia dengan mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital.

Diinisiasi sejak 2016, #1000StartupDigital berfokus mendorong early-stage startup pada sektor agrikultur, kesehatan, pendidikan, pariwisata, logistik, dan maritim.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

. . .

— Tulisan dibuat oleh Aulia Mahiranissa.

Bagikan artikel ini