Para founders, siapa yang datang ke acara Ignition pada tanggal 27 Agustus 2022 kemarin? Sebagai tahapan pertama dari Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, Ignition menghadirkan berbagai professional dari perusahaan di Indonesia yang membagikan ilmu mereka baik sebagai Hacker, Hipster, Hustler, dan Founder.
Kali ini, akan kita bahas apa saja poin-poin penting pada sesi Panel Startup Digital dengan narasumber Erika Dianasari Go (Partner, Value Creation, Alpha JWC Ventures), Bayu Hanantasena (Chief Business Officer, Indosat Ooredoo Hutchison), Brian Marshal (Founder & CEO, Sirclo Group), serta Monica Chua (Head of PR Bureau, Bukalapak) sebagai moderator.
Sebagai pembukaan, para narasumber berdiskusi mengenai mindset yang harus dimiliki oleh seorang founder startup. Apa saja mindset tersebut? Yuk, simak penjelasan di bawah ini dengan seksama!
Mindset seorang founder startup
Menurut Erica, ada tiga mindset penting dalam mendirikan startup. Pertama adalah product fit mindset. Kedua, kamu harus memiliki visi yang besar karena membangun perusahaan adalah sebuah infinite game yang tidak pernah tamat. Kamu harus dapat memahami apa yang penting untuk produkmu, konsumen, serta organisasi. Ketiga adalah operation capability atau kemampuan untuk mengeksekusikan bisnismu.
Setiap jenjang akan membutuhkan cara eksekusi yang berbeda, sehingga sebagai wirausaha kamu harus terus tumbuh, bekerja sama, dan membangun relasi dengan orang-orang yang dapat melengkapi kelemahanmu.
Menurut Brian, seorang founder harus memiliki pemahaman bahwa dalam mendirikan startup, kemungkinan besar kamu akan menghadapi kegagalan. Dimulai dari ekspetasi tersebut, maka kamu akan menjalankan startup dengan tujuan mendapat pembelajaran dan bukan sekedar mengharapkan pemasukan. Tidak perlu berpikir untuk langsung sukses, melainkan bagaimana kamu dapat tumbuh dan belajar dari jatuh bangun bisnismu.
Selain itu, kamu perlu memiliki mental sekuat atlet yang pantang menyerah dan tidak pernah lari dari kenyataan. Oleh karena itu, dibutuhkan support system yang kuat baik dari keluarga, teman dekat, dan anggota tim.
Seperti yang Bayu katakan, probabilitas startup untuk menjadi unicorn hanyalah enam dari sepuluh juta. Sehingga, alih-alih bervisi besar untuk menjadi unicorn, fokuslah untuk menghadapi tantangan di hari ini dan esok. Pertama, kamu harus mempunyai customer melalui produk yang problem solving. Langkah kedua, buatlah target pemasukan agar startupmu dapat bertahan. Ketiga, pikirkan strategi agar startupmu dapat terus tumbuh. Itulah kunci-kunci penting dalam langkah awal mendirikan startup.
Menghadapi tantangan dalam membangun startup
Dalam menjalankan startup, pasti banyak tantangan baik internal maupun eksternal yang harus kamu hadapi. Dalam masa sulit, kamu perlu fokus untuk mencari tahu caranya bertahan serta mencari celah peluang baru. Misalnya, pandemi membuat perusahaan besar berfokus pada efisiensi, sehingga banyak peluang yang terabaikan. Dari situ, kamu bisa mengambil celah dan berkembang meskipun di tengah masa sulit.
Brian sebagai founder dari Sirclo juga tidak luput dari perjuangan jatuh bangun startup. Sebelum tahun 2015, Sirclo mempunyai branding sebagai perusahaan yang menyediakan jasa pembuatan website. Pada tahun 2015–2016, banyak marketplace bermunculan di mana pengusaha bisnis kecil tidak perlu lagi membuat website sendiri untuk berjualan.
Agar tetap memiliki eksistensi, Brian dan tim berdiskusi dan menyimpulkan bahwa Sirclo harus memilliki jati diri pada suatu misi di masyarakat, dan bukan pada produk. Sehingga, kini Sirclo mendefinisikan ulang eksistensi mereka sebagai perusahaan yang dapat membantu masyarakat untuk berjualan online. Dengan begitu, peluang bisnis Sirclo kembali terbuka lebar.
Membangun startup memang bukan perjalanan yang mudah. Sebagai founder, kamu harus selalu memperhatikan kebutuhan customer yang berubah seiring waktu. Teruslah belajar, berkembang menjadi founder yang lebih kuat, dan mantapkan visimu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat dan berkontribusi untuk kebangkitan ekonomi Indonesia.
. . .
Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.
Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!
Bagikan artikel ini
