fbpx

Ingin Hidup Lebih Sukses? Coba Bentuk Ulang Tujuanmu

Apa tujuanmu dalam hidup selama ini?

Apa tujuan kariermu selama ini?

Apa tujuanmu menjadi orang tua atau anak selama ini?

Dan mungkin apa-apa yang lain, yang berhubungan dengan makna hidup dan kesuksesan, akan selalu tiada habisnya.

Jika kamu masih merasa selalu ada yang kurang, khawatir, insecure, dan takut terhadap tujuan hidup hingga arti kesuksesan, maka artikel ini sangat cocok untukmu.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membentuk ulang tujuan, dikutip dari artikel Harvard Business Review.

1. Mengidentifikasi alasan yang mendasari tujuanmu

Agar bisa mencapai tujuan, kamu perlu bergerak melampaui tujuan tersebut. Bagaimana caranya? Fokuslah pada nilai-nilai yang mendekatkanmu dengan tujuan tersebut. Bagaimana contohnya?

Contoh 1

Tujuan: lari marathon

Alasan: sehat dan melakukan pencapaian yang menantang

Contoh 2

Tujuan: melatih anak sepakbola dengan memasukkan ke tim sepakbola

Alasan: menjadi orang tua yang baik

Contoh 3

Tujuan: dapat promosi jabatan pada usia 30 tahun

Alasan: punya pekerjaan yang memuaskan

Menurut value fulfillment theory, kehidupan yang dijalani dengan baik adalah kehidupan di mana kamu bisa memenuhi atau menjunjung tinggi nilai-nilai penting yang diyakini. Jadi, untuk bisa mencapai kehidupan yang lebih baik, tanyakan dulu, “apa nilai-nilai yang kamu yakini?”.

Jika kamu masih bingung nilai apa yang diyakini, kamu bisa mengingat hal apa yang paling membuatmu merasa baik. Saat itu, apa yang kamu lakukan? Dengan siapa kamu bersama? Seperti apa kegiatan yang membuatmu merasa bahagia dan puas?

2. Mendefinisikan kesuksesan untuk setiap nilai

Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi, “apa arti nilai-nilai tersebut untukmu?”.

Beberapa tujuan bisa didefinisikan secara konkret, seperti mencapai promosi atau target gaji dalam jangka waktu tertentu. Namun, ada juga tujuan yang lebih abstrak, misalnya membuat dampak positif, menjadi orang tua yang baik, dan sebagainya.

Untuk mendapatkan kejelasan, kamu bisa mempertimbangkan orang-orang yang membuatmu kagum, atau bahkan membuatmu iri. Apa yang telah mereka capai atau alami yang menurutmu sangat berharga dan ingin kamu alami juga? Misalnya, kamu mengagumi kedua orang tuamu yang selalu hadir dalam momen penting kehidupan anak-anak mereka, seperti pertandingan olahraga atau pentas sekolah. Atau kamu iri dengan seorang penulis sukses yang memiliki banyak pengikut dan berhasil menerbitkan buku laris.

Penting untuk dipahami bahwa tidak ada jawaban pasti dalam mendefinisikan kesuksesan, karena setiap orang memiliki pandangan yang berbeda tentang nilai. Contohnya, seseorang yang berpartisipasi dalam pertandingan olahraga mungkin memandang kemenangan sebagai nilai utama, sementara yang lain lebih menghargai partisipasi dan kerja sama tim. Dalam hal keluarga bahagia, ada yang memandangnya tercapai dengan stabilitas finansial, sementara yang lain menilai kebahagiaan dalam keluarga berdasarkan membesarkan anak-anak yang sehat.

Dengan menentukan apa yang penting bagimu, kamu bisa memposisikan diri dengan lebih baik untuk membentuk dan mencapai nilai-nilai yang bermakna dalam hidupmu.

3. Mengevaluasi definisi tentang kesuksesan

Kamu dapat bertanya dan mengevaluasi, “Apa sumber dari setiap definisi?” atau “Sejauh mana definisi tersebut adalah ekspektasi dari luar atau menjadi norma eksternal?”.

Contoh jika kamu mendefinisikan kesuksesan seorang penulis dengan jumlah pengikut banyak di media sosial, maka kamu perlu memikirkan ulang. Apakah definisi sukses dengan banyak follower itu sudah sesuai dengan nilai-nilaimu? Mungkin jika dipikirkan ulang, definisi tersebut berkaitan dengan popularitas, dan mungkin bukan jadi hal yang sangat kamu hargai.

Alasannya, kita bisa jadi memikirkan definisi dari tujuan atau kesuksesan secara cepat karena hal itu adalah norma di industri, budaya, atau ekspektasi.

4. Menyesuaikan definisi kesuksesan

Maksudnya adalah caramu mengubah bentuk nilai-nilai untuk mengurangi konflik, seiring berjalannya waktu. Jadi, setelah kamu melihat dan menerapkan nilai tersebut untuk mencapai tujuan, kamu akan bisa mengevaluasi. Apakah mungkin definisi kesuksesan tersebut dapat diubah sehingga hasilnya menjadi lebih baik lagi.

Tanyakan hal ini pada dirimu:

Apakah ada cara berbeda yang dapat mendefinisikan kesuksesanmu, sehingga lebih dapat dicapai dan lebih sesuai dengan nilai-nilai, keadaan, dan kepribadianmu saat ini?

Contohnya jika kamu punya tujuan berkontribusi pada pekerjaan profesional, maka nilai yang dihargai dan definisi kesuksesannya tidak hanya apa yang dianggap normal oleh budaya kita saja (menghasilkan uang, mendapatkan promosi).

Ada definisi lain yang masih sejalan dengan tujuan tersebut dan lebih sesuai dengan kondisimu saat ini, seperti menjadi bagian dari tim, membimbing orang lain, atau menjadi bagian dari proyek yang besar dan sukses.

Itu adalah sesuatu yang bisa kamu banggakan, memenuhi nilai yang diyakini, sekaligus mengurangi ketegangan dengan nilai-nilai lain yang kamu miliki, seperti fokus pada keluarga dan kesehatan mental.

Empat cara di atas memang tidak mudah untuk diterapkan, tetapi kamu akan merasakan manfaatnya dan dampak yang besar demi kehidupan yang lebih memuaskan.

. . .

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.

Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!

Bagikan artikel ini