Bayangkan kamu adalah seorang anggota tim baru yang ditempatkan pada sebuah kelompok kerja. Kelompok A adalah orang-orang yang kurang lebih memiliki banyak persamaan dari segi latar belakang. Anggota dari kelompok A punya bahasa yang sama denganmu, suku yang sama, hingga mungkin selera musik yang sama. Sedangkan kelompok B berisi orang-orang yang berbeda latar belakang. Mereka tidak memiliki kesamaan suku, berbeda gaya bekerjanya, hingga selera musiknya tidak ada yang sama. Kalau kamu bisa memilih, akan bekerja di kelompok A atau B?
Apa pun pilihanmu, faktanya memiliki anggota tim yang beragam ternyata sangat penting dan memiliki banyak manfaatnya. Memang, apabila kamu bergabung dengan kelompok A, maka rasa nyaman akan lebih cepat didapatkan karena bisa beradaptasi dengan lebih mudah. Namun ternyata bukan itu jawabannya. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa keragaman tim memunculkan dampak positif yang besar.
Mengapa? Di bawah ini adalah penjelasan yang lebih lengkap tentang pentingnya keberagaman anggota tim, dilansir dari artikel yang dipublikasikan oleh Harvard Business Review.
1. Lebih fokus pada fakta
Anggota tim yang beragam punya kecenderungan memeriksa informasi dengan lebih dalam secara terus-menerus. Hasilnya, mereka berhasil untuk tetap objektif. Anggota tim yang beragam dapat mendorong pengawasan lebih besar terhadap tindakan yang dilakukan tiap anggotanya dan menjaga sumber daya bersama. Tidak hanya itu, tim yang beragam dapat mengurangi terjadinya bias, misalnya tidak fokus pada informasi utama dan membuat kesalahan ketika proses pengambilan keputusan.
Hal itu diperkuat dengan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PNAS. Pada eksperimen yang dilakukan di Texas dan Singapura, hasilnya terungkap bahwa individu yang jadi bagian dari tim yang beragam punya kemungkinan 58% lebih tinggi untuk dapat menentukan harga saham secara benar. Sedangkan anggota tim yang berada dalam kelompok homogen punya risiko lebih besar terhadap kesalahan harga.
2. Memproses fakta dengan lebih hati-hati
Semakin besar tingkat keragaman dalam tim, maka akan semakin besar pula cara tim untuk dapat mencerna informasi demi menghasilkan keputusan terbaik. Menurut para ilmuwan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Personality and Social Psychology Bulletin, tim yang beragam dapat mengungguli tim yang homogen dalam pengambilan keputusan. Sebab, mereka memproses informasi dengan lebih hati-hati.
3. Lebih inovatif
Karyawan dengan latar belakang yang beragam mampu menghasilkan ide dan inovasi yang lebih baik dibandingkan dengan karyawan dengan latar belakang homogen. Sebuah studi yang diterbitkan di Economic Geography menjelaskan tentang hal ini. Penulis mengumpulkan 7.615 perusahaan yang berpartisipasi dalam London Annual Business Survey. Survei ini memiliki responden para eksekutif ibukota Inggris tentang kinerja perusahaan mereka. Hasilnya adalah bisnis yang dijalankan oleh tim dengan kepemimpinan yang beragam secara budaya lebih mungkin untuk mengembangkan produk baru dibandingkan dengan kepemimpinan yang homogen.
Bagaimanapun, jangan sampai rasa nyamanmu membuat terlena sehingga membuatmu sulit untuk berkembang ketika dihadapkan pada situasi dan lingkungan kerja dengan anggota tim yang berbeda.
. . .
Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah upaya bahu membahu penggerak ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terkoneksi, saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Diinisiasi sejak 2016, gerakan ini diharapkan mendorong terciptanya mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital. #1000StartupDigital memberikan pembinaan bagi calon founder untuk membentuk tim, membuat MVP, hingga meluncurkan produknya ke pasar.
Karena Indonesia maju, #MulaiDariKamu!
Bagikan artikel ini
